Sabtu, 18 Mei 2013

Teori Organisasi Umum 2


Sistem ekonomi tradisional, ciri-ciri, kelebihan, dan kelemahan


Sistem ekonomi tradisional terdapat pada kehidupan masyarakat sederhana yang menggantungkan pada hasil alam untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam sistem ekonomi ini rumah tangga bertindak sebagai produsen sekaligus konsumen sehingga setiap rumah tangga hanya berusaha memenuhi kebutuhannya sendiri.

Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional adalah sebagai berikut:
a.    Belum ada pembagian kerja dalam masyarakat.
b.    Masih menggunakan sistem barter dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya.
c.    Proses produksi dan sistem distribusinya terbentuk karena kebiasaan atau tradisi yang berlaku di tengah masyarakat.
d.    Jenis produksi disesuaikan dengan kebutuhan setiap rumah tangga.
e.    Terpeliharanya sifat kekeluargaan dalam kehidupan masyarakat.
f.     Alam merupakan sumber kehidupan dan sumber kemakmuran.

Kelebihan sistem ekonomi tradisional adalah sebagai berikut:
a. Tidak terjadi persaingan usaha karena semua kegiatan dilakukan berdasarkan kebiasaan.
b. Kegiatan yang dilakukan hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
c. Dengan sifat kekeluargaannya, masyarakat hidup dalam kebersamaan.

Kelemahan dari sistem ekonomi tradisional adalah sebagai berikut:
a. Hasil produksi terbatas sehingga masyarakat tidak berusaha mencari keuntungan atau laba.
b. Pola pikir masyarakat tidak berkembang karena diakibatkan oleh pengaruh tradisi.
c. Tidak memperhitungkan efisiensi dan penggunaan sumber daya.
d. Kegiatan ekonomi dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup saja, tidak untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar